HOT TOPICS

Amazingfacts.id: Sardis yang sekarang adalah sebuah situs arkeologi, rumah bagi reruntuhan yang telah dipugar, termasuk kuil dewi pagan Artemis dan sinagoge Yahudi terbesar pada zaman itu.

Jemaat Yang Hidup Tetapi Mati

Seperti jemaat Kristen mula-mula lainnya, cukup beralasan jika banyak orang percaya baru yang direkrut dari barisan sinagoge tersebut.

Bagaimana bisa mati? Dengan tidak sepenuhnya hidup secara rohani! Banyak anggota jemaat Sardis yang tampaknya terlalu nyaman dengan dosa, terlalu asing dengan pertobatan dan reformasi. Jika kehidupan sehari-hari Anda tidak mencerminkan kehidupan Kristus, tidak menunjukkan kasih-Nya kepada orang lain, lalu apa gunanya penampilan yang saleh?

Kehidupan Sejati Seorang Kristen

Hanya pergi ke gereja tidak membuat seseorang menjadi seorang Kristen seperti halnya pergi ke bengkel membuat Anda menjadi seorang Ford atau Subaru. Menjadi seorang Kristen melibatkan lebih dari sekadar menghadiri kebaktian atau memasang stiker di mobil Anda. Hal ini melibatkan perubahan hati, perubahan hidup, perubahan yang hanya dapat terjadi dalam kuasa Roh Kudus.

Pertanyaannya, seperti yang akan kita lihat dalam ayat-ayat selanjutnya tentang Sardis, adalah apakah gereja bersatu dalam mencari kuasa itu. Ya, para anggota jemaat telah menemukan kebenaran tentang Yesus sebagai Mesias. Tetapi apa yang mereka lakukan dengan kebenaran itu? Apa dampaknya dalam kehidupan mereka dan komunitas mereka?

Tuhan Yesus, ingatkan saya bahwa menjadi pengikut-Mu bukanlah sebuah “label” tetapi sebuah cara hidup. Jagalah aku agar tetap dekat dengan-Mu, penuhi aku dengan Roh Kudus, dan mampukan aku untuk berpaling dari dosa menuju kehidupan!

Untuk Studi Lebih Lanjut: Ulangan 5:29; Kolose 2:9; Yakobus 2:26.

Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Sardis: Inilah firman Dia, yang memiliki ketujuh Roh Allah dan ketujuh bintang itu: Aku tahu segala pekerjaanmu: engkau dikatakan hidup, padahal engkau mati! Wahyu 3:1.

Share.

Anda rindu Didoakan dan Bertanya?

Exit mobile version